Jakarta 11/9 (JT)-Pengamat politik, Ujang Komarudin, menganggap bahwa Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani memiliki potensi yang cocok sebagai bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres mendatang.
Menurut Ujang, Basuki adalah seorang kader PDI Perjuangan dengan karakter sederhana dan jujur. Karakteristik ini dinilainya sesuai dengan kriteria yang diinginkan oleh PDIP. Dengan statusnya sebagai kader PDIP yang merupakan generasi senior, Basuki tidak dianggap sebagai ancaman dalam partai tersebut. Oleh karena itu, jika Basuki dipilih sebagai cawapres, hal ini dianggap cocok dan pas untuk PDIP.
Baca juga : Dekan FK UI: Petugas KPPS Pilkada 2024 Perlu Deteksi Dini Kesehatan
Di sisi lain, Sri Mulyani adalah seorang tokoh perempuan yang memiliki keahlian di bidang ekonomi. Keahliannya ini bisa menjadi nilai tambah bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden. Namun, secara keseluruhan, Ujang menyatakan bahwa Basuki memiliki peluang yang lebih besar untuk menjadi cawapres Ganjar. Hal ini disebabkan oleh kepribadian Basuki yang dianggap lebih dapat diterima oleh PDIP dan kader-kader partai tersebut. Basuki memiliki sifat santai, bijaksana, dan merupakan pekerja keras, yang sesuai dengan selera PDIP dan Megawati Soekarnoputri.
Ujang berpendapat bahwa peluang keduanya menjadi cawapres Ganjar sangat terbuka lebar. Keputusan akhir mengenai pasangan calon presiden dan wakil presiden tinggal menunggu waktu dan keputusan resmi partai.
Saat ini, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden sedang dalam tahap persiapan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Proses pendaftaran akan dimulai pada 19 Oktober hingga 25 November 2023. Pasangan calon presiden dan wakil presiden harus memenuhi persyaratan tertentu, termasuk dukungan minimal 115 kursi di DPR RI atau total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara dari parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019.
Baca juga : PKB Pastikan Bersama Gerindra Dukung Ridwan Kamil di Jakarta