JT - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa pihaknya menghormati pilihan politik Wali Kota Medan sekaligus eks kader PDIP Bobby Nasution yang memilih bergabung dengan Partai Gerindra.
“PDIP menghormati pilihan-pilihan untuk bergabung di dalam partai politik tersebut,” kata Hasto saat konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu.
Baca juga : Propam Polri Dalami Kasus Pemerasan oleh 18 Anggota Polisi di DWP 2024
Menurut Hasto, setiap warga negara dijamin oleh konstitusi untuk berserikat dan berkumpul, termasuk kebebasan bergabung dengan partai politik mana pun.
"Setiap warga negara, oleh konstitusi, memiliki hak untuk berserikat dan berkumpul, termasuk mau bergabung ke partai politik mana. Ada yang bergabung karena idealisme, ada yang bergabung karena kepentingan-kepentingan praktis kekuasaan,” ujarnya.
Diketahui, Bobby Nasution saat ini bergabung dengan Partai Gerindra untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut) 2024.
Baca juga : AHY: Proyek Giant Seawall Harus Terwujud untuk Lindungi Kawasan Pesisir
Sementara itu, terkait kontestasi pilkada, Hasto mengatakan bahwa skala prioritas DPP PDIP saat ini adalah memberi kesempatan bagi seluruh kepala daerah petahana.
“Ada lebih dari 137 daerah yang saat ini menjadi skala prioritas bagi PDIP untuk dikeluarkan rekomendasi terlebih dahulu karena mereka berasal dari internal partai dan mampu membangun suatu progres, suatu kemajuan di dalam konsolidasi partai,” katanya.