JAKARTATERKINI.ID - Pemerintah Kota Bekasi menerima 15 unit bus dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Bus yang diberi nama BISKITA Trans Bekasi Patriot ini direncanakan akan disediakan secara gratis selama 6 bulan.
Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Junaedi, menjelaskan bahwa pengelolaan BISKITA Bekasi Trans Patriot ini langsung diawasi oleh BPTJ Kemenhub dan bukan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Baca juga : Pengelola TPA Ilegal Limo Diserahkan ke Kejari Depok, Terancam 10 Tahun Penjara
"Bus ini disediakan secara gratis, jadi pengguna hanya perlu melihat trayek mana yang harus mereka tempuh. Program ini ditujukan untuk melayani anak-anak sekolah," ujar Sekda Junaedi setelah menghadiri apel di Plaza Pemkot Bekasi pada Senin (26/2/2024).
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Zeno Bachtiar, menjelaskan bahwa program BISKITA Trans Bekasi Patriot ini berbeda dengan bus Trans Patriot yang sebelumnya dikelola oleh BUMD.
"Saat ini, program ini diselenggarakan oleh BPTJ melalui Menteri Perhubungan sebagai bagian dari layanan publik," kata Zeno usai mengikuti apel.
Baca juga : Tujuh Korban Tewas Akibat Dermaga Pulau Hatta Ambruk Dievakuasi Tim SAR Maluku
Zeno menambahkan bahwa bus BISKITA ini berasal dari Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Kota Bekasi hanya menerima saja. Penyediaan layanan bus ini akan disesuaikan dengan kebutuhan dan kearifan lokal masing-masing wilayah.
"Program ini akan disediakan secara gratis selama 6 bulan, setelah itu akan dievaluasi oleh BPTJ, Kementerian Perhubungan, dan Pemerintah Kota Bekasi," tambahnya.