JAKARTATERKINI. ID - Jabodetabek, sebagai pusat kegiatan ekonomi nasional, memiliki populasi mencapai 35 juta jiwa menurut data Bappenas 2020. Kawasan ini diakui sebagai global hub kedua di dunia setelah Tokyo dengan 38 juta jiwa.

Data Susenas menunjukkan backlog rumah di Jabodetabek mencapai 2,9 juta, menciptakan pasar besar dengan tingkat keterjangkauan terbatas. 

Di Koridor Timur Jakarta, Pemerintah telah berhasil membangun dan mengembangkan infrastruktur yang komprehensif, mencakup proyek seperti Trans Jawa, Tol Jakarta-Cikampek, Commuter Line/KRL, LRT, hingga Whoosh yang akan terhubung hingga ke Surabaya. 

Rencana proyek Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan juga sedang digarap, menghubungkan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1, JORR 2, dan Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi), bersamaan dengan rencana pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) Koridor Timur-Barat yang membentang dari Balaraja di Banten hingga Cikarang di Bekasi.

Pengembangan infrastruktur ini secara alami akan mendukung pertumbuhan dan eksistensi pelabuhan Tanjung Priok, pelabuhan Patimban, dan Bandar Udara Kertajati, serta mengintegrasikan kawasan ekonomi eksisting seperti Bekasi, Cikarang, Karawang, dan Purwakarta.

Lippo Cikarang Cosmopolis di Koridor Timur Jakarta hadir sebagai solusi untuk mengatasi backlog perumahan. Dengan transportasi lengkap dan terintegrasi seperti LRT Jabodetabek, terhubung dengan transportasi publik menuju dan dari Jakarta CBD (MRT, Transjakarta), Commuter Line KAI/KRL Cikarang Station, dan Whoosh KCIC Karawang Station, Lippo Cikarang Cosmopolis telah menjadi kota kosmopolitan.

Selain menjadi tempat tinggal dan bekerja bagi ribuan penghuni dari berbagai etnis dan budaya, Lippo Cikarang Cosmopolis memberikan keberagaman di Koridor Timur Jakarta. Fasilitas premium dapat ditemukan dengan mudah, termasuk pusat perbelanjaan seperti AEON Mall, Mall Lippo Cikarang, Citywalk, Living Plaza, The Grand Outlet East Jakarta, Pollux Mall, Summarecon Bekasi, serta Pakuwon Mall yang berdekatan.