Jakarta 1 September (JT)-PT Industri Kereta Api (INKA) berkomitmen untuk menjaga keandalan operasional Lintas Raya Terpadu (LRT) atau Kereta Api Ringan Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) demi memberikan pengalaman transportasi yang aman dan nyaman bagi penumpang.
Menurut Senior Manager Humas dan Perwakilan PT INKA, Agung Dwi Cahyono, perusahaan ini memiliki standar operasional prosedur yang ketat terkait purna-jual produk dan tim teknis khusus yang bertugas memperbaiki layanan saat dioperasikan untuk melayani penumpang.
Baca juga : Indonesia AirAsia buka rute langsung Jakarta-Brunei Darussalam
LRT Jabodebek dirancang dengan komponen yang menggunakan sensor dan diperintah secara otomatis. Namun, masih ada penyesuaian yang perlu dilakukan pada sistem operasional LRT agar pengoperasiannya berjalan dengan lancar.
PT INKA telah menempatkan dua teknisi di setiap rangkaian LRT (trainset) untuk mengatasi masalah yang mungkin terjadi dan memastikan penyelesaian masalah dilakukan dengan segera.
Agung juga menyebut bahwa penyesuaian sistem pengereman LRT Jabodebek terus dilakukan secara rutin karena itu adalah salah satu aspek keselamatan yang sangat penting selama operasional LRT.
Baca juga : Kontribusi Film Terhadap PDB 2024 Diproyeksikan Mencapai Rp3,41 Triliun
INKA berkomitmen untuk memastikan keandalan LRT Jabodebek guna memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
Sebanyak 31 rangkaian LRT Jabodebek merupakan produksi PT INKA dan setiap rangkaian terdiri dari enam kereta.