JT - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, telah menyampaikan keprihatinannya terhadap masyarakat Muslim di beberapa negara yang terhalang merayakan Idul Fitri karena konflik.
"Tiap tahun, saya menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri kepada masyarakat Muslim di seluruh dunia," tulis Guterres melalui akun resmi media sosialnya pada hari Rabu.
Baca juga : Tradisi Tahunan: Arab Saudi Kembali Ganti Kiswah Ka'bah
"Saya merasa sedih mengetahui bahwa di Gaza, Sudan, dan banyak tempat lainnya, banyak masyarakat Muslim tidak dapat merayakan dengan tenang akibat konflik dan kelaparan," tambah Sekjen PBB.
Sudan sedang dilanda perang saudara antara angkatan bersenjata negara dan kelompok paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF) sejak April tahun sebelumnya. Menurut PBB, lebih dari 13.000 orang telah tewas dan 8 juta warga Sudan lainnya terpaksa mengungsi akibat konflik ini. Sebanyak 25 juta orang, setengah dari populasi Sudan, bergantung pada bantuan kemanusiaan.
Di sisi lain, agresi Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 33.000 rakyat Palestina. Infrastruktur di wilayah tersebut hampir hancur total karena serangan Israel.
Baca juga : Satu Juta Pengungsi Tiba di Rafah Sejak 7 Oktober
Saat ini, sekitar 1.9 juta warga Palestina di Jalur Gaza terpaksa mengungsi ke Kota Rafah di bagian selatan. Kondisi kemanusiaan yang buruk meningkatkan risiko penyakit dan kelaparan di antara para pengungsi.* * *