JT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi berencana melakukan evaluasi menyeluruh terhadap rekruitmen Sumber Daya Manusia (SDM) Kepanitiaan Pelaksanaan Pemilu dalam menyongsong Pilkada Kota Bekasi.
Pasca berakhirnya Pemilu 2024, KPU bertekad untuk meningkatkan kualitas SDM-nya guna menyelenggarakan hajat demokrasi di tingkat wilayah dengan lebih baik.
Baca juga : Capres Ganjar Pranowo Minta Masyarakat Jaga Kerukunan dan Kedamaian
"Kami akan meningkatkan kualitas infrastruktur pemilu dan SDM, baik di KPU maupun Bawaslu serta saksi-saksi yang ditunjuk oleh peserta pemilu di TPS. Ini penting agar keputusan yang diambil oleh panitia pemilu dapat dipertanggungjawabkan," kata Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaefa kepada rakyatbekasi.com pada Jumat (15/03/2024).
Ali menjelaskan bahwa keselarasan dalam keputusan panitia penyelenggara pemilu dan kualitas SDM saksi peserta pemilu harus dijaga agar pelaksanaan Pilkada berjalan dengan baik di TPS.
Berkaca pada pengalaman Pemilu sebelumnya pada tahun 2019, Ali menyatakan bahwa hasil dan prosesnya perlu dievaluasi bersama untuk meningkatkan kualitas SDM.
Baca juga : Ahli dari Kubu Prabowo-Gibran Sebut MK Tak Berwenang Adili TSM
"Refleksi bersama untuk meningkatkan kualitas SDM. Tidak perlu saling menuduh, tetapi bersama-sama meningkatkan kualitas SDM agar proses di TPS dapat berjalan baik," tambahnya.
Ali menegaskan bahwa proses pengusungan Bakal Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah yang akan dimulai pada 27 Agustus 2024 akan mengacu pada hasil Pemilu 2024.