JAKARTATERKINI.ID - Anggota Komisi II DPR RI, Endro Siswantoro Yahman, mengajukan permintaan kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) agar meningkatkan sosialisasi mengenai pentingnya menggunakan hak pilih sebagai kontribusi terhadap kemajuan bangsa.
"Untuk mencegah tingginya angka golput, diperlukan proses penyadaran dan pendidikan politik tentang bagaimana hak pilih dapat memengaruhi nasib lima tahun ke depan bagi masing-masing individu," ungkap Endro dalam kunjungan kerja DPR RI Komisi II di Pusat Pemerintah Kota Tangsel.
Baca juga : Komisi II DPR Sepakati 3 Rancangan PKPU dan 3 Rancangan Perbawaslu
Menurutnya, peningkatan angka golput disebabkan oleh kurangnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya partisipasi dalam pemilihan serta kurangnya kesadaran akan dampak pemilihan terhadap masa depan mereka.
Oleh karena itu, kesadaran dan pendidikan politik kepada masyarakat menjadi hal yang sangat penting untuk terus disosialisasikan dan dipahami.
Selain itu, Endro merencanakan pembuatan regulasi agar pada hari pelaksanaan pemilu, para karyawan yang memiliki hak pilih dapat mendapatkan libur sehingga dapat menggunakan hak pilih mereka di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Baca juga : KPU Temukan Beberapa Permasalahan pada Dokumen Persyaratan Bacaleg DPRD Maluku
Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, menyatakan bahwa Pemilu serentak 2024 merupakan momen penting bagi demokrasi, dan Pemkot Tangsel telah siap untuk menyelenggarakannya. Persiapan melibatkan pemutakhiran data pemilih, penyiapan logistik pemilu, dan pelatihan bagi para petugas yang terlibat dalam pelaksanaan Pemilu serentak.
Wali Kota Benyamin juga menekankan fokus pada upaya meningkatkan partisipasi masyarakat, terutama di kalangan pemuda dan kaum perempuan, agar lebih aktif dan berpartisipasi dalam proses demokrasi.