JAKARTATERKINI.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan citra bahwa terminal adalah lokasi tidak aman dan tempat preman harus dihapus. Salah satu langkah untuk mencapai hal ini adalah melalui revitalisasi terminal, seperti yang terlihat dalam peresmian Terminal Pakupatan di Kota Serang, Banten, pada Senin.
"Terminal itu tempat yang nyaman, bukan tempat preman, dan pelayanannya juga baik dengan konsep yang saat ini," ujarnya.
Baca juga : Kolaborasi Pemkab Bekasi dan Lippo Cikarang (LPCK) Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Lingkungan
Selain itu, Jokowi menyampaikan bahwa terminal juga dapat dijadikan lokasi bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) khususnya di Banten untuk menjajakan dan menjual produk-produk unggulannya.
"Kita dapat mendorong usaha kecil menengah untuk bisa menjual produknya di terminal ini," tambahnya.
Jokowi berharap terminal yang dibangun secara modern ini juga dapat lebih banyak mengangkut penumpang lintas daerah, menunjukkan peningkatan penggunaan transportasi umum, dan transportasi massal yang semakin banyak.
Baca juga : Pj Bupati Bogor Siap Lanjutkan Penataan Strategis Kawasan Puncak
"Dengan terminal yang sangat indah dan sangat modern ini jumlah busnya juga harus tambah, jumlah penumpangnya tambah, ini menunjukkan bahwa pergerakan warga untuk menggunakan transportasi umum, transportasi massal semakin banyak," ungkapnya.
Presiden menyatakan kebahagiannya dapat meresmikan Terminal Pakupatan yang masih ramai dengan 400 bus yang beroperasi setiap hari.