JT – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyatakan bahwa harga daging sapi di Pasar Tomang Barat, Jakarta, berada di bawah harga acuan penjualan (HAP), yakni Rp130 ribu per kilogram.
Budi menyebutkan HAP untuk komoditas daging sapi adalah Rp140 ribu per kilogram, sementara harga rata-rata nasional saat ini berada di angka Rp137 ribu per kilogram.
Baca juga : Menkes: AI Berpotensi Besar Tingkatkan Layanan Kesehatan
"Daging sapi juga harganya ada yang Rp130 ribu, padahal harga acuannya Rp140 ribu. Berarti masih di bawah harga acuannya," ujar Budi usai menghadiri Aksi Gerakan Nasional Membersihkan Pasar Nusantara di Pasar Tomang Barat, Jakarta, Jumat (14/3/2025).
Menurut Budi, harga tersebut menunjukkan bahwa pasokan daging menjelang Lebaran dalam kondisi aman, sehingga tidak terjadi lonjakan harga. Selain daging sapi, harga Minyakita juga terpantau masih sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET), yakni Rp15.700 per liter.
"Memang di setiap pasar tidak sama, ada yang di atas HET, ada yang masih sama dengan HET. Contohnya tadi masih sama dengan HET dan ukurannya normal, 1 liter," tambahnya.
Baca juga : Menkeu Masih Kaji Desain Rancangan Family Office
Kemendag berkomitmen untuk terus memantau harga barang kebutuhan pokok serta memastikan ketersediaan pasokan di pasar tradisional hingga Lebaran 2025.
"Tadi menurut pedagang, pasokan tidak pernah terlambat ya. Jadi pasokan terjamin, harga terjangkau. Mudah-mudahan masyarakat bisa menikmati Lebaran dengan damai dan harga-harga yang tetap terjangkau," ujar Budi.