JT – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre III Palembang mengizinkan penumpang Light Rail Transit (LRT) Sumsel untuk makan dan minum di gerbong saat waktu berbuka puasa selama Ramadan 1446 Hijriah.
Manager Humas PT KAI Palembang, Aida Suryanti, mengatakan aturan ini merupakan bentuk toleransi bagi penumpang yang menjalankan ibadah puasa.
Baca juga : Anggota DPR Ahmad Sahroni Minta Pemprov Selesaikan Polemik Rusun Kampung Bayam
“Penumpang yang berada di dalam LRT saat waktu berbuka diperbolehkan makan dan minum, tetapi terbatas pada makanan ringan dan minuman dalam botol. Namun, kami mengimbau agar kebersihan tetap dijaga,” ujarnya, Sabtu (1/3).
LRT Sumsel tetap beroperasi seperti biasa dengan 94 perjalanan per hari, mulai pukul 05.06 WIB hingga 20.43 WIB, dengan jarak antarstasiun (headway) 18 menit.
Selama Triwulan I 2025, jumlah penumpang LRT Sumsel terus meningkat. Dari 1 Januari hingga 28 Februari, tercatat 720.784 penumpang dengan rata-rata 12.217 penumpang per hari. Stasiun dengan jumlah penumpang tertinggi hingga akhir Februari 2025 adalah:
Baca juga : Baru 31 Persen Pekerja Jawa Barat Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan
1. Asrama Haji (2.568 penumpang)
2. Ampera (2.361 penumpang)