JT - Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) tengah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Dalam upaya tersebut, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Fauzan saat ditemui di Jakarta, Jumat, menyebutkan pihaknya kini tengah menelaah program tersebut untuk kemudian menentukan program yang akan dilanjutkan dan yang akan disetop.
Baca juga : Menko Polhukam: Pemulihan PDNS 2 Aktifkan 86 Layanan
"Pak Menteri menyampaikan program Merdeka Belajar (Kampus Merdeka) itu akan dievaluasi, mana yang baik itu akan dilanjutkan, yang kira-kira kurang efektif itu akan dihentikan," katanya.
Hingga kini, Fauzan menyatakan belum terdapat kesimpulan yang menentukan masa depan dari program yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan Nadiem Makarim itu.
"Belum (ada keputusan)," ucapnya singkat.
Baca juga : Menhub: Jalur Mudik Jakarta-Jateng Siap Sambut Pemudik Lebaran
Diketahui, MBKM merupakan program pemerintah yang membebaskan mahasiswa untuk mengambil mata kuliah di luar program studi selama satu semester dan berkegiatan di luar perguruan tinggi selama dua semester.
Dalam program ini, perguruan tinggi diberi kebebasan untuk melakukan kegiatan Kampus Merdeka yang sesuai kebutuhan dan minat mahasiswanya.