JAKARTATERKINI.ID - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) bekerja sama dengan Baznas-Bazis telah berhasil memperbaiki 96 unit rumah tak layak huni dari target 160 rumah pada tahun 2023.
Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin, menyatakan bahwa Program Bedah Rumah ini bertujuan untuk membantu meningkatkan taraf hidup warga kurang mampu di wilayah Jakarta Selatan, sehingga mereka dapat terhindar dari berbagai gangguan, termasuk masalah kesehatan.
Baca juga : Kanwil DJP Jakarta Pusat Catat Penerimaan Pajak Agustus 2024 Capai Rp3,19 Triliun dari Sektor Perdagangan
"Ini adalah salah satu bukti bahwa zakat, infak, dan sedekah yang diberikan oleh masyarakat telah dimanfaatkan," kata Munjirin saat menyerahkan kunci rumah kepada penerima program bedah rumah di Jakarta.
Program ini merupakan kolaborasi antara Pemkot Jaksel dan Baznas-Bazis Jakarta Selatan, fokus pada perbaikan hunian yang tidak layak. Munjirin optimistis bahwa target bedah 160 rumah dapat tercapai pada tahun ini, dan diharapkan program ini dapat diperluas ke lebih banyak rumah pada tahun-tahun mendatang.
"Saya yakin tahun ini selesai 160 rumah dibedah, dan tahun depan semoga bisa lebih banyak lagi hunian tidak layak yang dibedah," ucap Munjirin.
Baca juga : Antisipasi Banjir, Sudin Sumber Daya Air Jakarta Timur Bangun 85 Saluran Air Baru
Munjirin juga memberikan pesan kepada penerima bedah rumah agar merawat rumah tersebut dengan baik, sehingga dapat memberikan lingkungan yang nyaman, aman, dan sehat bagi mereka.
Koordinator Baznas-Bazis Jakarta Selatan, Yasdar, menambahkan bahwa dari target 160 rumah, 96 rumah telah selesai dibedah pada tahun 2023.