JAKARTATERKINI.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengingatkan warga yang beraktivitas di luar rumah untuk selalu mewaspadai penularan COVID-19.
"Jadi siklus sekarang sedang naik mungkin karena musim, pancaroba, dan lain-lain, tapi tidak perlu takut beraktivitas, yang penting tetap waspada saja," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ani Ruspitawati saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Baca juga : Kepulauan Seribu Catat Kedatangan 411.161 Wisatawan pada 2024
Ani menyebut bahwa secara keseluruhan kasus aktif COVID-19 di Jakarta mencapai 517 orang. Tren penyebaran kasus COVID-19 ini diperkirakan akan terus mengalami kenaikan hingga pertengahan Januari 2024.
Dari total 517 kasus aktif tersebut, sekitar 300 kasus menjalani isolasi mandiri (isoman), sementara sisanya menjalani perawatan di rumah sakit.
"Lebih banyak yang menjalani isoman, karena gejalanya tidak terlalu berat, kebanyakan ringan. Kita harapkan tren ini akan turun lagi di pertengahan Januari," ucap Ani.
Baca juga : Menteri Perhubungan: Integrasi Antarmoda LRT Jabodebek Berjalan Lancar
Ani juga melaporkan bahwa kasus kematian akibat COVID-19 hingga 26 Desember 2023 mencapai 16 kasus. Angka ini mengalami kenaikan dibandingkan dengan data awal Desember 2023 yang mencatat 3 kasus.
"Sampai saat ini yang meninggal sebanyak 16 orang. Case fatality rate (risiko kematian/CFR) mencapai 0,8 persen," kata Ani.