JT – Polres Metro Jakarta Timur menurunkan 30 personel Polisi Wanita (Polwan) dan psikolog untuk membantu memulihkan trauma puluhan penyintas kebakaran yang saat ini mengungsi di Mushala Al Mujahidin, Cipinang, Pulogadung.
"Kami mengerahkan tim 'trauma healing' untuk memulihkan kondisi psikologis para korban kebakaran di RT 05/RW 18 Kelurahan Cipinang," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, Senin (23/9), usai memberikan bantuan sosial di lokasi pengungsian.
Baca juga : KPU DKI siapkan maskot dan lagu promosi penyelenggaraan Pilkada DKI
Nicolas menjelaskan bahwa trauma healing khususnya diberikan kepada keluarga yang kehilangan tiga anak mereka akibat kebakaran yang terjadi pada Jumat (20/9), yang menghanguskan 12 rumah warga dan menyebabkan tiga balita meninggal dunia.
Bantuan sosial berupa 20 dus mi instan, 200 kilogram beras, 20 dus air mineral, 10 krat telur, 20 liter minyak goreng, dan 20 kilogram gula pasir diserahkan kepada 32 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 90 jiwa di pengungsian.
Selain itu, Polres Metro Jakarta Timur juga siap membantu penyintas untuk mengurus surat-surat kendaraan dan dokumen kependudukan yang hilang atau terbakar.
Baca juga : Dishub DKI Rekayasa Lalu Lintas Malam Tahun Baru 2025
"Kami sudah memerintahkan jajaran terkait untuk aktif membantu warga dalam mengurus surat-surat yang diperlukan," ujar Nicolas.
Sementara itu, Kompol Suparmi, Kabag SDM Polres Metro Jakarta Timur, menambahkan bahwa Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) langsung dikerahkan untuk memberikan dukungan psikologis kepada para penyintas, termasuk anak-anak yang mengalami trauma akibat kebakaran.