DECEMBER 9, 2022
TIPS

Studi: Ibu Pengganti Menghadapi Risiko Komplikasi Kehamilan Lebih Tinggi Dibanding Kehamilan Alami dan IVF

post-img
Ilustrasi - Kehamilan. ANTARA/HO.

JT - Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa ibu pengganti atau surogasi memiliki risiko komplikasi kehamilan dan pasca-melahirkan yang lebih tinggi dibandingkan dengan wanita yang hamil secara alami atau melalui fertilisasi in vitro (IVF). Studi ini diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine dan menyelidiki perbandingan risiko antara tiga jenis kehamilan: tanpa bantuan, IVF, dan pengganti gestasional.

Dikutip dari Medical Daily, Rabu (25/9), para peneliti menemukan bahwa ibu pengganti memiliki risiko lebih tinggi mengalami perdarahan parah setelah melahirkan, hipertensi, dan preeklamsia. Mereka juga lebih berisiko melahirkan prematur dibandingkan wanita yang hamil secara alami atau dengan bantuan IVF.

Baca juga : Pengguna Motor Tidak Disarankan Mudik pada Malam Hari

Dr. Maria Velez, penulis utama studi, menyatakan bahwa peningkatan penggunaan pengganti gestasional secara global memicu penelitian ini, mengingat kurangnya informasi tentang dampak modality reproduksi ini terhadap hasil kehamilan, baik bagi ibu pengganti maupun bayi yang dilahirkan.

Penelitian yang dilakukan di Ontario, Kanada, ini menganalisis 863.017 kelahiran antara 2012 dan 2021. Hasil menunjukkan bahwa risiko morbiditas maternal parah adalah 2 persen pada kehamilan tanpa bantuan, 4 persen pada kehamilan dengan IVF, dan meningkat menjadi 8 persen pada kelompok pengganti gestasional.

Kelompok ibu pengganti juga mengalami risiko lebih tinggi terhadap gangguan hipertensi dan perdarahan sesudah melahirkan. Meskipun demikian, bukti mengenai morbiditas neonatal yang parah, termasuk kondisi medis yang menyebabkan rawat inap setelah kelahiran, masih belum sepenuhnya jelas.

Baca juga : Rahasia Tongseng Kambing Empuk ala Chef Gilang, Serta hilangkan Aroma Khas Daging Kambing

"Tenaga medis yang terlibat dalam perawatan pasangan yang memerlukan ibu pengganti harus memberikan informasi yang jelas mengenai risiko yang dapat dihadapi selama kehamilan dan pasca-melahirkan," kata Dr. Velez.

Ia juga menekankan pentingnya pedoman ketat mengenai kriteria kelayakan untuk mengurangi risiko komplikasi.


Related Post

TIPS

Cara Memperkuat Kuku agar Tidak Mudah Patah

TIPS

Perilaku Hidup Sehat Selama Liburan

TIPS

Anak Demam Saat Tumbuh Gigi, Orang Tua Tak Perlu Panik

TIPS

7 Tips Sederhana Kelola Stres

TIPS

Rutin Kontrol Tekanan Darah, Langkah Efektif Cegah Stroke

Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart