JT – Perumda Dharma Jaya bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP), serta Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta dalam uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk siswa di Jakarta. Program ini bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi peserta didik melalui menu makanan yang disukai anak-anak, bergizi, dan terjangkau.
"Uji coba MBG sudah dilakukan pada 23 Agustus di SDN 03 Rawabadak Utara dan hari ini di SMPN 03 Manggarai, Jakarta Selatan," ujar Direktur Utama Perumda Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman, Senin (9/9).
Baca juga : Pemkot Jaksel Cari Orang Tua Asuh bagi 615 Anak Stunting
Menu yang disajikan saat uji coba antara lain nasi putih, telur dadar, tempe orek, ayam teriyaki, sayur capcay, dan pisang. Untuk uji coba hari ini, disediakan nasi, beef teriyaki, sayur salad, dan pisang. Raditya menyatakan pihaknya masih mencari formulasi porsi dan variasi menu yang tepat untuk memenuhi kebutuhan gizi peserta didik.
Program ini didanai melalui tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), dengan alokasi anggaran Rp25.000 per porsi makanan.
Ira, salah satu perwakilan orang tua murid SMP Manggarai 3, berharap program MBG dapat dilakukan rutin, setidaknya seminggu sekali, guna memenuhi kebutuhan gizi siswa. Program MBG ini bertujuan untuk meningkatkan kecukupan gizi, kecerdasan anak, dan mencegah gangguan pertumbuhan seperti stunting.
Baca juga : DLH DKI Jakarta Gandeng Warga untuk Mencegah Pembakaran Sampah Ilegal
Uji coba ini akan dilanjutkan untuk siswa SMA pada pekan depan, sebelum program resmi diluncurkan pada tahun 2025. Selain Dharma Jaya, beberapa BUMD lain seperti PAM Jaya, Bank DKI, dan PT Pembangunan Jaya Ancol juga turut berpartisipasi dalam program ini. * * *