JAKARTATERKINI.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengalihkan sejumlah perjalanan kereta api lintas selatan akibat terjadi longsor di jalur hilir antara Stasiun Karangandul dan Stasiun Karangsari pada Senin dini hari. Kejadian tersebut terjadi akibat hujan lebat.
"Setelah menerima informasi ada tebing longsor pada pukul 00.58 WIB, Tim Gabungan PT KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto langsung melakukan penanganan," kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Baca juga : Rp71 Triliun Dialokasikan untuk Program Makanan Bergizi Gratis di RAPBN 2025
Meskipun jalur hulu masih dapat dilalui, petugas melaporkan pada pukul 04.27 WIB bahwa terjadi longsoran lagi yang mempengaruhi kedua jalur. Oleh karena itu, demi keselamatan dan penanganan yang efektif, perjalanan kereta api dialihkan melalui lintas utara.
Sebanyak 12 perjalanan kereta api mengalami perubahan rute, termasuk KA 155 Kamandaka, KA 147 Sawunggalih, KA 116 Ranggajati, KA 18 Argo Semeru, KA 141 Fajar Utama Yogya, KA 246 Bengawan, KA 88 Fajar Utama Solo, KA 142 Fajar Utama Yogya, KA 148 Sawunggalih, KA 138 Gajahwong, KA 67 Taksaka, dan KA 7 Argo Lawu.
PT KAI Daop 5 Purwokerto tetap mengutamakan keselamatan perjalanan kereta api dan telah menurunkan alat berat untuk menangani longsoran tersebut.
Baca juga : Menteri ATR Nusron Wahid Ungkap Keterlibatan Oknum BPN dalam Kasus Pagar Laut Bekasi