JAKARTATERKINI.ID -Tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor telah berhasil mengevakuasi empat korban yang tertimbun longsor di Kelurahan Muarasari, Kota Bogor. Dua di antaranya ditemukan meninggal dunia.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Hidayatulloh, menjelaskan bahwa dari empat korban yang berhasil dievakuasi, dua di antaranya telah meninggal dunia, sementara dua lainnya mengalami luka ringan.
Baca juga : Dua Gadis Remaja Ditangkap karena Promosi Judi Daring di Sukabumi
"Terjadi longsor susulan yang mengakibatkan empat pekerja tertimbun. Dua di antaranya luka ringan, salah satunya masih dirawat di RSUD Ciawi, sedangkan dua korban dinyatakan meninggal dunia," ujarnya di Kota Bogor, Jawa Barat, pada hari Minggu.
Ia menjelaskan bahwa longsor terjadi di lokasi pembangunan kembali tembok penahan tanah (TPT) setelah longsor sebelumnya pada tanggal 28 Februari 2023. Total ada 22 pekerja yang sedang mengerjakan proyek TPT tersebut.
"Informasi yang kami terima menyebutkan bahwa mereka sedang melakukan pekerjaan pembuatan fondasi baru untuk membangun TPT baru setelah kejadian longsor sebelumnya," tambahnya.
Baca juga : Dishub Kota Bogor Mendata Halte Biskita yang Perlu Perbaikan
Hidayatulloh menyebutkan bahwa jenazah korban pertama ditemukan tak lama setelah terjadi longsor sekitar pukul 11.00 WIB, sementara jenazah korban kedua ditemukan sekitar pukul 14.30 WIB di dekat TPT depan samping kanan sungai.
Dia menambahkan bahwa petugas gabungan di lapangan memerlukan waktu sekitar dua hingga tiga jam karena kondisi lokasi yang terjal, dan alat berat sulit untuk masuk ke lokasi.