JAKARTATERKINI.ID - Tingkat kecelakaan (accident rate) PT TransJakarta mengalami penurunan pada tahun 2023, mengikuti berbagai upaya perbaikan yang dilakukan oleh perusahaan secara berkelanjutan demi menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi pelanggan transportasi publik tersebut.
"Dari Desember 2023, tercatat tingkat kecelakaan sebesar 0,34, menunjukkan penurunan yang signifikan dari 0,74 pada Maret 2023 atau turun sebesar 54 persen dalam tingkat kecelakaan per 100 ribu kilometer," kata Direktur Operasi dan Keselamatan TransJakarta, Daud Joseph, dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.
Baca juga : Sekda DKI Joko Agus Ditunjuk Jadi Plh Gubernur, Pengganti Heru Budi Masih Menunggu
Daud menilai bahwa angka tersebut merupakan pencapaian yang signifikan dalam menciptakan keamanan bagi pelanggan, dan perusahaan berharap dapat meningkatkan kinerjanya lagi pada tahun 2024.
Pada Oktober tahun lalu, TransJakarta meraih penghargaan sebagai perusahaan BUMD dengan manajemen keselamatan terbaik (The Best Safety Management in BUMD Company) dan inovasi keselamatan terbaik (The Best Safety Inovation) dalam acara Indonesia Safety Excellence Awards 2023 oleh First Indonesia Magazine.
"Keselamatan menjadi prioritas utama dalam operasional kami, dan kami melibatkan seluruh aspek dalam upaya ini," tambahnya.
Baca juga : Rekomendasi Kegiatan Ngabuburit di Jakarta Akhir Pekan Ini
Daud juga menjelaskan bahwa perusahaan terus melakukan pembenahan pada tiga aspek utama, yaitu fasilitas yang dilengkapi regulasi keselamatan kerja, pembenahan prosedur kerja yang disusun secara sistematis, serta pembenahan operator komputer dengan melibatkan 6.500 karyawan dalam ruang lingkup TransJakarta.
TransJakarta juga melibatkan tambahan 15 ribu karyawan mikrotrans yang lebih fokus pada aspek keselamatan dan kesehatan kerja.
Bagikan
