DECEMBER 9, 2022
TERKINI

Reni Astuti Desak Pemerintah Pasang Sistem Peringatan Dini di Titik Rawan Longsor

post-img
Berikut hasil edit lengkap beserta judul yang sesuai dan lebih informatif: --- ### **Reni Astuti Desak Pemerintah Pasang Sistem Peringatan Dini di Titik Rawan Longsor** **Jakarta (ANTARA)** – Anggota Komisi V DPR RI, Reni Astuti, mengingatkan pemerintah pusat dan daerah untuk segera memastikan setiap titik rawan longsor dilengkapi dengan sistem peringatan dini serta jalur evakuasi yang jelas. "Wilayah pegunungan dan wisata alam seperti Jalur Pacet–Cangar harus dilengkapi dengan sistem peringatan dini dan jalur evakuasi yang jelas. Jangan sampai bencana datang tanpa persiapan dan menelan korban jiwa," ujar Reni dalam keterangannya di Jakarta, Selasa. Pernyataan tersebut disampaikan Reni sebagai respons atas bencana longsor yang terjadi di jalur Pacet–Cangar, tepatnya di kawasan wisata Coban Watu Lumpang, Desa/Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Kamis (3/4). Ia menegaskan bahwa pemerintah harus segera mengambil langkah antisipatif, termasuk pemasangan sistem peringatan dini serta penyediaan informasi mengenai jalur evakuasi. Hal ini, menurutnya, sangat krusial untuk mencegah terulangnya tragedi serupa. “Perlu juga dilakukan pemetaan dan penyampaian informasi mengenai titik-titik rawan longsor kepada masyarakat, khususnya menjelang musim liburan atau musim hujan,” tambah Reni. Lebih lanjut, ia berharap ke depan tidak ada lagi kejadian serupa yang merenggut nyawa warga. Untuk itu, kolaborasi lintas sektor dinilai penting dalam membangun sistem mitigasi bencana yang tangguh. “Saya dan tentu kita semua berharap tidak ada lagi musibah serupa. Maka dari itu, berbagai upaya preventif dan antisipatif perlu menjadi agenda bersama yang mendapat perhatian,” ujarnya. Sebagai bagian dari upaya penanganan bencana, Kementerian Sosial telah mengerahkan 20 Taruna Siaga Bencana (Tagana) dari Kabupaten Mojokerto. Mereka membantu pengelolaan dapur umum dan menyediakan makanan bagi petugas serta relawan di lokasi longsor. "Ada 20 personel Tagana yang dilibatkan kemarin untuk membantu dukungan logistik dapur umum bagi mereka yang mengevakuasi korban maupun masyarakat yang terlibat," kata Menteri Sosial, Saifullah Yusuf. Longsor di jalur Pacet–Cangar tersebut mengakibatkan 10 korban jiwa. Tiga di antaranya adalah warga Desa Jatijejer, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, yakni Fitria Handayani (27), Ahmad Fiki Muzaki (28), dan Mikaila F. Z (3,5). --- Kalau kamu butuh versi visual untuk rilis media atau konten digital, tinggal bilang ya!

JT – Anggota Komisi V DPR RI, Reni Astuti, mengingatkan pemerintah pusat dan daerah untuk segera memastikan setiap titik rawan longsor dilengkapi dengan sistem peringatan dini serta jalur evakuasi yang jelas.

"Wilayah pegunungan dan wisata alam seperti Jalur Pacet–Cangar harus dilengkapi dengan sistem peringatan dini dan jalur evakuasi yang jelas. Jangan sampai bencana datang tanpa persiapan dan menelan korban jiwa," ujar Reni dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Baca juga : Pemerintah Resmi Berlakukan PPN 12 Persen Mulai 1 Januari 2025

Pernyataan tersebut disampaikan Reni sebagai respons atas bencana longsor yang terjadi di jalur Pacet–Cangar, tepatnya di kawasan wisata Coban Watu Lumpang, Desa/Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Kamis (3/4).

Ia menegaskan bahwa pemerintah harus segera mengambil langkah antisipatif, termasuk pemasangan sistem peringatan dini serta penyediaan informasi mengenai jalur evakuasi. Hal ini, menurutnya, sangat krusial untuk mencegah terulangnya tragedi serupa.

“Perlu juga dilakukan pemetaan dan penyampaian informasi mengenai titik-titik rawan longsor kepada masyarakat, khususnya menjelang musim liburan atau musim hujan,” tambah Reni.

Baca juga : Ketua DPR Bertemu Emmanuel Macron di KTT Perancis

Lebih lanjut, ia berharap ke depan tidak ada lagi kejadian serupa yang merenggut nyawa warga. Untuk itu, kolaborasi lintas sektor dinilai penting dalam membangun sistem mitigasi bencana yang tangguh.

“Saya dan tentu kita semua berharap tidak ada lagi musibah serupa. Maka dari itu, berbagai upaya preventif dan antisipatif perlu menjadi agenda bersama yang mendapat perhatian,” ujarnya.


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart