JT - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Banten, mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam gerakan mudik minim sampah dengan membawa wadah sendiri untuk makanan, menggunakan kemasan ramah lingkungan, dan membuang sampah pada tempatnya.

Kepala DLH Kota Tangerang, Wawan Fauzi, di Tangerang, Selasa, menyampaikan bahwa masyarakat dapat mengurangi sampah selama perjalanan mudik dengan tidak menggunakan plastik sekali pakai, membawa wadah makan, tumbler atau botol minuman, serta memilah sampah sesuai dengan jenisnya di tempat yang telah disediakan.

“Masyarakat Kota Tangerang juga sebaiknya tidak menyisakan makanan dan selalu menggunakan tas guna ulang untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai,” ujarnya.

DLH Kota Tangerang mencatat bahwa jenis sampah yang paling umum ditemukan selama periode libur Lebaran adalah sampah organik seperti sisa makanan dan sampah dapur, serta sampah anorganik seperti plastik, kertas, dan kaleng aluminium.

“Mudik Lebaran adalah momen spesial untuk berkumpul dengan keluarga, menikmati hidangan lezat, dan menciptakan kenangan baru. Namun, kita juga harus tetap menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah plastik,” tambahnya.

Untuk mengantisipasi peningkatan volume sampah, DLH Kota Tangerang telah menyiapkan tambahan tempat sampah di sekitar Terminal Poris Plawad dan berbagai pusat keramaian lainnya. Selain itu, petugas kebersihan telah disiagakan untuk memastikan tidak terjadi penumpukan sampah serta memberikan edukasi kepada pemudik agar selalu membuang sampah pada tempatnya.

"Kami telah menyiapkan petugas dan tambahan tempat sampah agar tidak ada yang membuang sampah sembarangan," pungkas Wawan Fauzi. * * *