JT - Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Mayjen TNI Associate Prof. Dr. Budi Pramono, meraih rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) sebagai prajurit TNI AD dengan gelar akademik dan kompetensi terbanyak di Indonesia.
Dalam lebih dari tiga dekade, Budi mengumpulkan 12 gelar akademik dan sertifikasi dari berbagai disiplin ilmu, termasuk Ilmu Politik, Hukum, Ekonomi, serta Pertahanan dan Keamanan.
Baca juga : Komisi VIII DPR RI Dukung Penuh Rencana Kampung Haji di Makkah
Penghargaan MURI diserahkan langsung oleh Ketua MURI Jaya Suprana pada Kamis (31/10) di Jakarta. Budi mengungkapkan bahwa dorongan untuk terus belajar berawal saat ia mendapatkan tugas belajar ke Hull University, Inggris, pada 1997 atas penugasan dari Jenderal Prabowo Subianto.
“Dorongan untuk menimba ilmu ini muncul ketika saya diberi tugas belajar S2 di Hull University oleh Jenderal Prabowo Subianto pada 1997. Saya bersemangat dan terus belajar hingga hari ini,” ungkapnya.
Meski telah kembali bertugas di Indonesia, Budi tak henti mengejar pendidikan di bidang lain. Ia meraih berbagai gelar master, termasuk dalam Ilmu Hukum dan Manajemen, serta gelar doktor Ilmu Politik pada 2018. Saat ini, ia sedang dalam proses menyelesaikan doktor di bidang Ilmu Hukum.
Baca juga : Polri Terima Penyandang Disabilitas Lewat Jalur SIPSS
Menurut Budi, pendidikan adalah senjata paling mematikan, terinspirasi oleh Nelson Mandela.
"Asalkan ada kemauan, semua bisa diatasi," ujarnya. Dalam dunia militer, ia juga mengikuti berbagai pelatihan di luar negeri, termasuk di Australia, Taiwan, Filipina, dan Iran, memperkaya pengalaman serta keahlian militer dan intelijen.