JAKARTATERKINI.ID - Pemerintah Kota Tangerang menerapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Jembatan Cisadane mulai Sabtu hingga Senin, Januari 2024, dalam rangka persiapan peresmian oleh pemerintah pusat.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Achmad Suhaely, menginformasikan bahwa sejak Sabtu malam (6/1) pukul 22.00 WIB, Jembatan Cisadane B ditutup untuk pembangunan tenda. Arus lalu lintas dari Jalan Daan Mogot menuju Jalan Merdeka dialihkan melalui Jembatan A.
Baca juga : Pemkot Kota dan Pemkab Bekasi Sepakat Tukar Guling Aset Daerah
Pada hari Minggu (7/1) pukul 12.00 WIB, Jembatan A dan B ditutup, dan arus lalu lintas dari Jalan Daan Mogot menuju Jalan Merdeka diarahkan melalui Jembatan Berendeng.
"Hari Senin (8/1), jalur akan ditutup sepenuhnya untuk proses peresmian, dan arus lalu lintas dari arah Daan Mogot akan diarahkan ke Pasar Lama," ujar Suhaely.
Suhaely mengimbau kepada seluruh pengendara untuk memilih jalur alternatif sebelum berpergian melalui Jembatan Cisadane, guna mengurangi potensi kemacetan. Petugas Dinas Perhubungan Kota Tangerang dan Polres Metro Tangerang Kota akan berada di jalur-jalur alternatif selama 24 jam untuk mengatur lalu lintas dan memastikan kenyamanan serta keamanan masyarakat yang berlalu lintas.
Baca juga : Pemprov Jabar Fasilitasi Nikah Massal Gratis untuk 37 Pasangan di WJF 2024
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini dan berharap pemahaman serta kerjasama dari seluruh masyarakat selama proses rekayasa lalu lintas ini berlangsung," tambahnya.