JT – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menambah 1.161 kuota tempat duduk untuk program mudik gratis 2025 gelombang kedua. Tambahan ini berasal dari data yang tidak valid pada gelombang pertama serta alokasi baru yang disiapkan.

"Ada tambahan 1.161 tempat duduk. Data yang tidak valid pada gelombang pertama akan digabungkan dengan kuota baru. Masyarakat bisa segera mendaftar," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, di Jakarta, Rabu.

Sebanyak 27 unit bus telah disiapkan untuk gelombang kedua, yang berasal dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan satu perusahaan swasta nasional. Secara keseluruhan, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan 548 unit bus untuk mudik gratis tahun ini.

Pendaftaran gelombang kedua dibuka mulai hari ini secara daring melalui laman mudikgratis.jakarta.go.id. Peserta yang sudah memiliki akun di tahap pertama dapat langsung melanjutkan proses registrasi, sedangkan peserta yang belum memiliki akun harus mendaftar dari awal. Dalam pendaftaran ini, peserta dapat memilih bentuk perjalanan yang diinginkan, yakni hanya mudik atau mudik dan balik (PP).

Setiap peserta dapat menambahkan maksimal tiga anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga (KK), sehingga dalam satu KK dapat didaftarkan hingga empat orang. Selain itu, peserta yang telah mendapatkan tiket tidak dapat menggunakan akun yang sama untuk mendaftar kembali.

Verifikasi peserta dilakukan pada 20-24 Maret 2025. Sementara itu, keberangkatan bus mudik akan berlangsung pada 27 Maret 2025 dari Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, dan arus balik dijadwalkan pada 6 April 2025 dari terminal kota tujuan.

"Kami harapkan peserta mudik bisa menikmati liburannya dan kembali ke Jakarta dengan selamat serta semangat untuk kembali beraktivitas," tambah Syafrin.