JT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Provinsi Banten, meminta seluruh camat serta kepala desa (kades)/lurah di wilayahnya untuk berkoordinasi dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan mengantisipasi banjir.
"Kita koordinasikan atau bisa langsung bantuan dari para camat/kepala desa untuk bisa mengantisipasi dan menangani banjir ini. Jadi, penanganannya banyak skalanya," kata Bupati Tangerang Maesyal Rasyid di Tangerang, Jumat.
Baca juga : Pengungsi Korban Erupsi Gunung Lewotobi Capai 4.436 Orang
Pemkab Tangerang juga menyiapkan anggaran khusus untuk penanganan tanggap darurat bencana melalui APBD maupun bantuan dari pemerintah pusat.
"Kalau memang bisa kita tangani melalui APBD, kita tangani, atau jika bisa melalui pusat," tambahnya.
Selain itu, pemerintah daerah telah menginstruksikan dinas terkait untuk segera menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi warga terdampak banjir.
Baca juga : Pemkab Bekasi Gandeng Kepala Sekolah untuk Atasi Kenakalan Remaja
Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah, menambahkan bahwa pihaknya telah mengusulkan pemasangan turap permanen di sepanjang bantaran Sungai Cimanceuri kepada Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWS C2).
"Turap/tanggul permanen untuk menahan luapan Sungai Cimanceuri akan diusulkan ke BBWS C2 sebagai pihak berwenang dalam pengelolaan sungai," ujarnya.