JT - Personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur menggunakan jack hammer (pemecah beton) listrik untuk mengevakuasi jasad pemilik rumah toko (ruko) berinisial JS (69) yang ditemukan tewas di dalam cor semen.
Jasad JS ditemukan di saluran air belakang ruko di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, usai hilang selama sepekan.
Baca juga : Pemprov DKI Berikan Dukungan Penuh untuk Program MBG
"Kami membutuhkan peralatan yang lebih memadai untuk pembongkaran. Kita memakai peralatan secara manual, ada godam dan jack hammer bertenaga listrik," kata Ketua Tim Pengendali Regu Rescue Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Timur Afif saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Awalnya, tim Gulkarmat Jaktim menerima laporan adanya penemuan mayat yang dicor di dalam ruko. Mendengar kabar tersebut, pihaknya langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Afif menyebut proses evakuasi terkendala karena korban dicor dengan semen. Sehingga membutuhkan alat yang lebih lengkap.
Baca juga : Kualitas Udara di Jakarta Buruk, Masuk Urutan 10 di Dunia
"Untuk evakuasi sendiri kita terkendala masalahnya korban kan tadi ternyata dicor tuh, nah jadi kita butuh peralatan yang lebih memadai untuk pembongkarannya," ujar Afif.
Proses evakuasi pembongkaran cor semen yang menutup tubuh korban berlangsung selama sekitar 20 menit dan melibatkan 20 personel damkar.