JAKARTATERKINI.ID - Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menyampaikan bahwa kasus COVID-19 di Kota Depok, terutama pada bulan Desember 2023, mengalami peningkatan signifikan.
Jumlah kasus melonjak dari 100 menjadi 300 warga, namun semuanya melakukan isolasi mandiri. Idris mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Depok akan mengambil langkah cepat untuk mengendalikan kasus tersebut dan akan mengeluarkan surat edaran setelah rapat.
Baca juga : Rekomendasi Akhir Pekan di Jakarta: Pameran Kecantikan hingga K-Pop
Idris mengingatkan warga untuk meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) guna mencegah penularan COVID-19.
"Bagi warga yang mengalami gejala flu, diwajibkan menggunakan masker untuk menghindari penularan. Pemerintah Kota Depok telah membuat aturan terkait prosedur menjaga kesehatan dan PHBS," katanya.
Dalam konteks pencegahan, Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Tri Yunis Miko Wahyono, menekankan pentingnya protokol kesehatan sebagai kunci utama.
Baca juga : Pemkab Karawang Imbau UMKM Urus NIB untuk Akses Pendanaan Legal
"Protokol kesehatan, jika dilakukan secara menyeluruh oleh seluruh masyarakat, dapat efektif mencegah peningkatan kasus COVID-19. Meskipun tidak 100 persen, tetapi penerapan protokol kesehatan, seperti menjaga jarak dan menggunakan masker, dapat mengurangi risiko penularan kasus COVID-19 di berbagai tempat umum," ungkapnya.
Wahyono mengingatkan bahwa pencegahan lebih baik dilakukan sebelum terjadi lonjakan kasus yang signifikan.