JT - Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) semakin gencar memperkuat komunikasi dengan warga untuk mengantisipasi genangan yang mungkin terjadi selama musim hujan yang diperkirakan akan semakin intens.
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, menjelaskan bahwa pihaknya telah menginstruksikan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk meningkatkan komunikasi dengan warga, khususnya di kawasan yang sering terendam banjir.
Baca juga : Polda Metro Jaya Benarkan Penangkapan Fachry Albar Terkait Kasus Narkoba
"Musim hujan kali ini, intensitasnya kian meningkat. Saya sudah minta Sumber Daya Air (SDA) untuk gencar mengomunikasikan dengan warga, khususnya di daerah-daerah yang selama ini menjadi langganan banjir," kata Uus Kuswanto di Jakarta pada Senin.
Selain itu, Uus menyebutkan bahwa SDA telah merencanakan langkah-langkah untuk mengantisipasi genangan di lokasi-lokasi yang rawan berdasarkan perencanaan yang matang.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah pengerukan Kali Pesanggrahan di Kembangan dan Kali Semongol di Kalideres. Proses pengerukan yang hampir selesai ini bertujuan untuk mengurangi sedimen lumpur di dasar kali sehingga aliran air dapat berjalan dengan lebih lancar.
Baca juga : Polisi Perketat Penjagaan di Pasar Rebo Usai Insiden Balap Liar
Pemkot Jakarta Barat juga telah merencanakan pengerjaan 200 saluran air mikro dan saluran penghubung yang ditargetkan selesai pada tahun anggaran 2024. Beberapa saluran sudah rampung, sementara lainnya masih dalam tahap pengerjaan.
Tak hanya itu, Sudin SDA Jakbar juga akan memaksimalkan pemanfaatan rumah pompa yang ada untuk membantu mengurangi genangan banjir di wilayah tersebut.