JT - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Husni Thamrin menyampaikan penetapan status siaga darurat banjir dan juga angin puting beliung di daerahnya hingga 31 Maret 2025.
Menurut dia, di Banjarmasin, Kamis, masyarakat diminta terus siaga banjir dan angin puting beliung karena intensitas hujan yang masih tinggi memasuki awal tahun ini.
Baca juga : Pemprov DKI Jakarta Rekomendasikan Acara Gratis untuk Libur Akhir Pekan
"Sebenarnya penetapan siaga darurat banjir dan angin puting beliung ini sejak 12 Desember 2024, utamanya banjir, karena air pasang tinggi," paparnya.
Meskipun air pasang tinggi sudah mereda, ungkap Husni, namun intensitas hujan masih tinggi, hingga status siaga tetap dipertahankan hingga Maret 2025.
"Kalau air pasang saat ini tidak setinggi kemarin yang mencapai 2,8 mdpl yang menyebabkan banjir rob," tuturnya.
Baca juga : Menteri Wihaji Dorong Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Lebak
Meskipun tidak lagi air pasang tinggi, kata dia, namun diperhatikan saat ini hujan terus terjadi, bahkan intensitas tinggi, hingga potensi banjir bisa saja terjadi.
"Yang mengkhawatirkan itu jika terjadi berbarengan dengan air pasang," ujarnya.