JT - Abrasi pantai dan gelombang pasang di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengakibatkan puluhan rumah rusak, dengan sejumlah warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Kami masih melakukan pendataan, namun diperkirakan ada puluhan rumah terdampak akibat abrasi pantai dan gelombang pasang di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi," ujar Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi, Medi Abdul Hakim, Jumat (20/12/2024).
Baca juga : Pemkab Sukabumi Minta Penyintas Longsor Tidak Kembali ke Rumahnya
BPBD saat ini juga tengah berupaya membuka akses jalan di tiga kecamatan yang berstatus tanggap darurat bencana, yaitu Tegalbuleud, Kalibunder, dan Pabuaran, selain menangani dampak abrasi dan gelombang pasang.
Sementara itu, warga Kampung Cipatuguran, Ujang Sudira, melaporkan bahwa abrasi yang terjadi sejak 5 Desember 2024 terus meluas.
Sebanyak 10 rumah di RW 20 dan 21 mengalami kerusakan berat. Meskipun tidak ada korban jiwa, para pemilik rumah mengungsi ke rumah kerabat terdekat demi keamanan, sambil tetap memantau kondisi rumah mereka.
Baca juga : Polisi Tangkap Dua Preman Pemalak Guru TK di Tangerang Selatan
Warga setempat mendesak pemerintah daerah untuk membangun tanggul sebagai langkah mitigasi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut akibat abrasi dan gelombang pasang. * * *