DECEMBER 9, 2022
JAKARTA

Somasi Terbuka Tim Pramono Anung ke Budi Arie Terkait Tuduhan Mafia Judi Online

post-img
Ditreskrimum saat melakukan penggeledahan di Kantor Komdigi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat, (1/11/2024).

JT – Tim Bidang Hukum dan Advokasi Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno mengeluarkan somasi terbuka terhadap Menteri Koperasi RI, Budi Arie Setiadi, terkait dugaan penyebaran hoaks yang menyebutkan keterlibatan seorang anggota tim Pramono-Rano dalam jaringan mafia judi online berinisial T di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

"Somasi ini terkait dengan pernyataan di media massa yang menyebutkan bahwa tersangka mafia judi online di Komdigi berinisial ‘T’ adalah Ketua Bidang Konten Sosial Media Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano," ujar Kepala Bidang Hukum dan Advokasi Tim Pramono-Rano, Bhirawa J. Arifi, dalam pernyataan resmi di Jakarta, Selasa (12/11).

Baca juga : Pemkot Jaksel Keruk Waduk Lebak Bulus untuk Antisipasi Banjir

Bhirawa menegaskan, tuduhan tersebut muncul berdasarkan pemberitaan di media daring dan bahwa informasi yang disampaikan oleh Budi Arie Setiadi tidak berdasar. "Kami secara tegas menyatakan informasi yang Saudara Budi sampaikan kepada media adalah tidak benar dan tidak sesuai fakta," jelasnya.

Bhirawa menjelaskan, dalam struktur Tim Pemenangan Pramono-Rano, tidak terdapat bidang dengan nama “Bidang Konten Sosial Media”. "Bidang yang menangani sosial media adalah Bidang Media dan Media Sosial, dan tidak ada Ketua Bidang dalam struktur kami yang berinisial ‘T’," ungkapnya.

Tim Pramono-Rano menyayangkan pernyataan yang disampaikan Budi Arie Setiadi, yang dinilai mengandung unsur fitnah. Sebagai pejabat publik, Budi Arie diharapkan dapat menjadi teladan dalam pemberantasan hoaks, namun kali ini justru dinilai menyebarkan informasi keliru.

Baca juga : Polisi Bekuk Enam Anggota Geng Motor Pelaku Penganiayaan dan Perampasan di Kemayoran

Dengan somasi terbuka ini, Tim Pramono-Rano memberikan waktu 3x24 jam sejak somasi dilayangkan pada 11 November 2024 bagi Budi Arie Setiadi untuk mencabut pernyataan tersebut serta meminta maaf kepada Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno secara tertulis. Permintaan maaf tersebut diminta untuk dimuat di surat kabar nasional dan lokal di DKI Jakarta.

“Jika dalam batas waktu tersebut tidak ada tindakan dari yang bersangkutan, kami akan menempuh jalur hukum yang diperlukan,” tegas Bhirawa.


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart