JT — Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur, menerima 12 kantong jenazah berisi potongan tubuh korban kebakaran di pabrik PT Jati Perkasa Nusantara, Medan Satria, Bekasi, Jawa Barat, Jumat.
"Kantong jenazah ini berisi potongan tubuh korban kebakaran," ujar Kepala RS Polri Brigjen Polisi Prima Heru Yulihartono di Jakarta Timur, Jumat.
Baca juga : Puluhan Operator JakLingko Keluhkan Pembagian Kuota Armada
RS Polri telah membentuk tim khusus Disaster Victim Identification (DVI) untuk mengidentifikasi korban melalui pemeriksaan komprehensif yang melibatkan sejumlah spesialis, termasuk tim forensik, DNA forensik, odontologi forensik, psikologi forensik, serta tim antemortem.
Selain tim dari RS Polri, proses identifikasi juga dibantu tenaga ahli dari RSCM/FKUI dan Forensik PDFMI Jaya. Brigjen Prima memastikan proses pemeriksaan dilakukan dengan teliti untuk mengidentifikasi seluruh korban kebakaran ini.
Untuk mempermudah identifikasi, RS Polri mendirikan posko antemortem guna mengumpulkan data dari keluarga korban. Informasi ini akan dibandingkan dengan data postmortem atau data dari jenazah korban.
Baca juga : Pelaku Industri DKI Jakarta Dapat Kelola Sampah Mandiri atau Gandeng BLUD UPST
“Keluarga korban kini dalam perjalanan menuju RS Polri untuk memberikan data yang diperlukan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Priadi Santoso, mengungkapkan bahwa hingga saat ini ditemukan sembilan korban jiwa yang telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati. Korban ditemukan di beberapa lokasi berbeda di dalam pabrik.