JT - Pemerintah Daerah Administratif Khusus (SAR) Hong Kong mengumumkan penemuan fosil dinosaurus pertama di wilayah tersebut. Fosil ini ditemukan di Pulau Port yang terletak di Hong Kong UNESCO Global Geopark, di perairan timur laut Hong Kong.
Penemuan ini pertama kali terungkap pada Maret lalu, ketika Kantor Kepurbakalaan dan Monumen (AMO) menerima informasi bahwa batuan sedimen di Pulau Port kemungkinan menyimpan fosil vertebrata.
Baca juga : AS Tangkap 308 Imigran Ilegal di Hari Pertama Pemerintahan Trump
Biro Pembangunan SAR Hong Kong kemudian menggandeng para ahli dari Institut Paleontologi dan Paleoantropologi Vertebrata (IVPP) yang bernaung di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan China untuk melakukan investigasi lapangan.
Fosil tersebut diperkirakan berasal dari Periode Kapur, sekitar 145 hingga 66 juta tahun yang lalu. Penemuan ini dinilai sangat penting bagi penelitian paleoekologi Hong Kong, sebagaimana disampaikan oleh Bernadette Linn, Sekretaris Pembangunan SAR Hong Kong.
Selain itu, proyek penelitian fosil ini merupakan hasil kerja sama pertama di bawah perjanjian baru antara Hong Kong dan China Daratan yang mencakup kolaborasi dalam bidang paleontologi, paleoantropologi, dan penelitian situs prasejarah. * * *
Baca juga : Serangan Udara Israel Semalam di Gaza Membunuh 17 Warga Palestina