JT - PT Freeport Indonesia (PTFI) memastikan tidak ada korban dalam kebakaran yang terjadi di pabrik asam sulfat smelter PTFI yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jawa Timur, pada Senin pukul 17.45 WIB.
“Tidak ada korban,” tegas VP Corporate Communications PTFI, Katri Krisnati, dalam pernyataannya kepada ANTARA di Gresik, Senin.
Baca juga : Polda Metro Jaya Tangkap Pria Terkait Kasus Video Asusila Melibatkan Anak Figur Publik
Katri menjelaskan bahwa keselamatan para karyawan menjadi prioritas utama PTFI, dan hal ini terbukti dengan respons cepat dari tim tanggap darurat PTFI yang segera bergerak untuk menangani dan memadamkan api.
“Keselamatan para karyawan merupakan prioritas kami,” ujarnya.
Peristiwa kebakaran ini menjadi viral setelah terekam dalam video yang beredar di beberapa grup percakapan WhatsApp. Dalam video berdurasi 29 detik tersebut, terlihat sebuah bangunan pabrik yang sedang terbakar, sementara para pekerja yang mengenakan seragam terlihat menjauh dari lokasi kejadian.
Baca juga : Pemkab Bekasi Alokasikan Rp30 Miliar Untuk Atasi Longsor di Jembatan Cipamingkis
Beberapa pekerja juga terdengar meminta rekan-rekan mereka untuk segera menjauh dari bangunan yang terbakar. Tak lama kemudian, terdengar suara ledakan dari area pabrik tersebut.
Kejadian ini telah menarik perhatian publik, dan menimbulkan pertanyaan mengenai langkah-langkah keamanan yang diterapkan di fasilitas smelter. * * *