JT - Brigjen Pol Faizal Rahmadani, Kasatgas Operasi Damai Cartenz-2024, mengungkapkan bahwa pengamanan di Tanah Papua diperketat untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kasus penyanderaan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
"Memang benar, Satgas Damai Cartenz memperketat pengamanan mengingat adanya ancaman penyanderaan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB)," kata Faizal dalam konferensi pers di Jayapura, pada hari Kamis.
Baca juga : Ombudsman: Penghentian Impor Daging Kambing Demi Kepentingan Peternak Lokal
Ancaman penyanderaan ini mencuat setelah pernyataan dari Juru Bicara KKB, Sebby Sembom. Wilayah yang menjadi fokus pengamanan adalah daerah-daerah rawan, termasuk lapangan terbang perintis.
Dalam upaya menjaga keamanan, pihak Satgas juga meningkatkan pengejaran terhadap kelompok KKB, terutama setelah pembebasan pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens, pada 21 September 2024.
Satgas Operasi Damai Cartenz-2024 tetap mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis dalam melaksanakan tugasnya. Wilayah kerja Satgas mencakup Provinsi Papua, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan, termasuk Kabupaten Pegunungan Bintang, Yahukimo, Mimika, Intan Jaya, Dogiyai, Puncak, Nduga, Jayawijaya, serta Kabupaten dan Kota Jayapura.
Baca juga : Presiden Prabowo Teken PP Penghapusan Piutang UMKM
"Operasi ini mengutamakan pembinaan masyarakat, deteksi dini, serta menjalin komunikasi dengan masyarakat, serta penegakan hukum bila diperlukan," tegas Brigjen Pol Faizal Rahmadani, didampingi oleh Kasatgas Humas, Kombes Bayu Suseno. * * *
Bagikan
