JT - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang mengundang masyarakat untuk mengunjungi Museum Juang Taruna di TMP Taruna dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI. Museum ini menawarkan dokumentasi berharga mengenai sejarah perjuangan para pahlawan kemerdekaan.
Kepala Disbudpar Kota Tangerang, Rizal Ridolloh, mengungkapkan bahwa TMP Taruna adalah destinasi wisata sejarah yang cocok untuk dikunjungi pada momen perayaan kemerdekaan.
Baca juga : Diskominfo Bogor Pasang Stiker Wifi Publik di Kios Rest Area Gunung Mas, Puncak
TMP Taruna merupakan tempat peristirahatan terakhir 37 tentara Indonesia yang gugur dalam Pertempuran Lengkong pada 25 Januari 1946, yang pada tanggal yang sama tahun 2005 ditetapkan sebagai Hari Bhakti Taruna Akademi Militer.
"Museum Juang TMP Taruna mendokumentasikan sejarah perjuangan para pahlawan, termasuk Mayor Daan Mogot dan pejuang kemerdekaan lainnya," kata Rizal.
Museum ini dibangun untuk mengenang para pejuang dari Akademi Militer Tangerang yang gugur dalam Pertempuran Lengkong, di mana mereka berjuang melucuti senjata pasukan Jepang di Desa Lengkong, Tangerang Selatan.
Baca juga : Volume kendaraan di jalur Puncak mengalami antrean panjang
Museum Juang Taruna menampilkan foto-foto sejarah taruna Akademi Militer Tangerang, detail peristiwa Pertempuran Lengkong, serta daftar nama 33 taruna dan tiga perwira yang gugur, serta satu taruna yang meninggal saat dirawat di rumah sakit.
Museum ini juga dilengkapi dengan perpustakaan mini yang memuat buku-buku sejarah peninggalan zaman dahulu di antara foto-foto pahlawan Nusantara.