DECEMBER 9, 2022
TERKINI

DPR Desak Pemerintah Kurangi Ketergantungan Impor Pangan

post-img
Anggota Komisi IV DPR RI, Johan Rosihan. (ANTARA/Nur Imansyah).

JT - Anggota Komisi IV DPR RI, Johan Rosihan, mendorong pemerintah untuk segera mengurangi ketergantungan pada impor pangan yang dinilai tidak sejalan dengan upaya mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan nasional.

"Sudah 79 tahun kita merdeka, tetapi kita masih terus bergantung pada impor pangan," ujar Johan dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Jumat.

Baca juga : KSP Menyebut Momentum Hardiknas Mempercepat Sertifikasi Guru

Menurutnya, ketergantungan impor mencerminkan ketidakmampuan pemerintah dalam memanfaatkan potensi sumber daya pertanian dalam negeri yang seharusnya menjadi pilar ketahanan pangan.

Johan menekankan bahwa kebijakan impor pangan tidak hanya mengancam ketahanan pangan nasional tetapi juga merugikan kesejahteraan petani lokal, yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam memenuhi kebutuhan pangan Indonesia.

Ia mendesak pemerintah untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan pangan nasional dan mendorong produksi dalam negeri untuk mencapai kedaulatan pangan yang sebenarnya, tanpa bergantung pada negara lain. * * *

Baca juga : Kemenhub Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart