JAKARTATERKINI.ID - Dana Badan Amil Zakat Nasional dan Badan Amil Zakat Infaq Sodaqoh (Baznas Bazis) Jakarta Pusat hingga saat ini telah terkumpul sebesar Rp23 miliar dari target tahun ini sebesar Rp28 miliar.
"Alhamdulillah dari target tahun ini sebanyak Rp28 miliar, sudah tercapai Rp23 miliar," kata Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Dhany Sukma, saat menyerahkan satu kunci rumah dari program bedah rumah kepada seorang warga di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Kamis.
Baca juga : KAI Commuter Uji Coba KRL Baru Produksi INKA di Jalur Jabodetabek
Dhany menjelaskan bahwa program bedah rumah untuk pemilik rumah Dini Yolanda, warga Jalan D Nomor 2, RT 016/RW 001, Kelurahan Karang Anyar, Sawah Besar, berhasil terlaksana berkat dana zakat dan infaq dari warga masyarakat yang dikumpulkan melalui RT/RW.
"Jadi, dana yang dikumpulkan oleh masyarakat, kita kembalikan lagi ke masyarakat," ujar Dhany.
Selain dana dari masyarakat, Dhany juga menyatakan bahwa dana zakat berasal dari donatur dan aparatur sipil negara (ASN) di Jakarta Pusat.
Baca juga : KAI Group Layani 22,9 Juta Penumpang pada Libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025
Dengan demikian, Dhany menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wujud pendayagunaan zakat dan bukti nyata aliran dana zakat, infaq, dan sedekah dalam menata lingkungan dan rumah warga.
Koordinator Baznas Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat, Subarna, menjelaskan bahwa sepanjang tahun 2023 pihaknya telah melakukan perbaikan pada 52 rumah warga di Jakarta Pusat. Meskipun targetnya adalah 70 rumah, yang terealisasi baru 52 rumah karena 18 rumah memiliki status bermasalah.