JT - Pihak korban penganiayaan David Ozora mempertanyakan kemajuan kasus pencabulan yang melibatkan Mario Dandy, yang hingga kini belum disidangkan di pengadilan.
Jonathan Latumahina, ayah David Ozora, mengungkapkan kekecewaannya karena kasus pencabulan yang juga melibatkan Mario Dandy belum menjalani persidangan setelah setahun menjadi tersangka.
Baca juga : Insiden Kebakaran di Jakarta Barat, Dua Orang Meninggal Dunia Setelah Melompat dari Lantai 3
"Belum selesai, masih ada satu lagi kasusnya Mario Dandy yang belum disidangkan, yaitu terkait pencabulan yang diajukan sama keluarga AG," kata Jonathan saat ditemui di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Kamis.
Dia meminta awak media untuk mengusut kasus pencabulan ini, karena merasa kasus tersebut tidak mendapatkan perhatian yang cukup.
Kuasa hukum David Ozora, Mellisa Anggraini, juga menyoroti ketidakjelasan dalam kasus pencabulan Mario Dandy. "Kok bisa setahun jadi tersangka tanpa ada proses hukum lebih lanjut? Itu aneh sekali sebenarnya," ujar Mellisa.
Baca juga : RS Islam Jakarta Cempaka Putih Siap Fasilitasi Tes DNA untuk Dugaan Bayi Tertukar
Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah menetapkan Mario Dandy Satrio sebagai tersangka dalam kasus pencabulan terhadap AG pada 3 Juli 2023.
Kasus ini dilaporkan dengan nomor LP/B/2445/V/2023/SPKT/Polda Metro Jaya dan Mario dijerat dengan Pasal 76D Juncto Pasal 81 serta Pasal 76E Juncto Pasal 82 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
Bagikan
