JT - Penjabat Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, mengambil langkah tegas dengan mengerahkan seluruh perangkat daerah untuk melakukan penataan kawasan wisata Puncak, Jawa Barat. Langkah ini meliputi penempatan 1.370 tanaman pucuk merah untuk mempercantik dan menjaga kerapihan sepanjang jalur Puncak, yang sebelumnya digunakan sebagai lokasi PKL.
Dalam upaya ini, Asmawa Tosepu mengungkapkan bahwa seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Bogor berperan aktif dengan menyediakan tanaman dan pot logam untuk pengaman tepian jalan yang sebelumnya belum memiliki pagar pembatas.
Baca juga : Implementasikan Perda, Pemkab Bekasi Gratiskan Biaya Uji Tera
"Sementara menunggu intervensi dari Kementerian PUPR, kami telah menempatkan tanaman sementara untuk mengatasi parkir liar dan kehadiran kembali PKL di kawasan Puncak," ujar Asmawa di Cibinong.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Suryanto Putra, menegaskan bahwa penataan ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan serta keindahan kawasan wisata Puncak. Dia juga menyebutkan usulan kepada Kementerian PUPR untuk fasilitas umum seperti pagar pengaman, pelebaran dan pelapisan jalan, serta lampu penerangan jalan umum.
Ajat Rohmat Jatnika, Kepala Bappedalitbang Kabupaten Bogor, menjelaskan bahwa penertiban PKL ini dilakukan sebagai bagian dari langkah pembangunan Rest Area Gunung Mas yang memperluas lahan untuk meningkatkan perekonomian pedagang kaki lima di kawasan tersebut.
Baca juga : Wali Kota Bogor Bima Arya: Makna Pekik Merdeka Kini Berbeda Namun Tetap Menentukan Nasib Bangsa
Pemindahan PKL ke Rest Area Gunung Mas, yang memiliki kapasitas 516 kios, diharapkan dapat memberikan kondisi yang lebih baik bagi pedagang, baik yang menjual barang basah maupun kering. * * *