JT - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI mengumumkan bahwa realisasi dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) pada tahun 2023 mencapai Rp33 triliun, melebihi target awal sebesar Rp31 triliun.
Ketua Baznas RI Noor Achmad mengungkapkan, "Tahun lalu, secara nasional penghimpunan ZIS ditetapkan Rp31 triliun dan alhamdulillah tahun 2023 realisasi mencapai Rp33 triliun," dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu.
Baca juga : Kemendikbudristek: 99 Persen Sekolah Menerima BOSP Tahap Pertama
Noor menambahkan bahwa capaian ini menunjukkan peningkatan signifikan, dengan realisasi dana ZIS mengalami pertumbuhan rata-rata sekitar 30 persen per tahun.
"Dari apa yang kami kumpulkan melalui pengelolaan zakat di Baznas, pertumbuhannya sangat luar biasa," katanya.
Dia menjelaskan bahwa dana ZIS memiliki peran penting dalam pengentasan kemiskinan. Pada tahun 2022, Baznas telah memberdayakan lebih dari 460 ribu penerima zakat, termasuk 200 ribu di antaranya yang tergolong miskin ekstrem. Noor juga menyoroti peran zakat dalam menumbuhkan ekonomi dan berkeadilan.
Baca juga : Polri Tegas Tindak Oknum Ormas yang Hambat Investasi
Selain membantu kemiskinan domestik, dana ZIS juga berkontribusi ke luar negeri, seperti Palestina. Baznas telah mengumpulkan Rp300 miliar untuk membantu warga Palestina yang kesulitan.
Noor Achmad mengajak masyarakat Indonesia untuk terus berzakat, berinfak, dan bersedekah.