JT - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, berusaha merangkul Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam menangani kasus tawuran pelajar yang kerap terjadi lintas wilayah antara keduanya. Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari, mengakui bahwa tawuran antar pelajar masih menjadi masalah di wilayahnya.

Hery menjelaskan bahwa lingkungan sosial anak-anak saat ini sangat rentan terhadap informasi yang cepat menyebar, termasuk informasi tentang tawuran. "Dan ini lintas wilayah. Yang bisa saya lakukan mungkin saya coba untuk merangkul Kabupaten Bogor. Karena Kabupaten Bogor ini penyumbang tawuran di Kota Bogor nih sekolah-sekolahnya," ujar Hery.

Ke depan, Hery berencana untuk berdiskusi dengan Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, mengenai masalah tawuran ini. Sementara itu, Pemkot Bogor juga akan terus mengoptimalkan Satuan Tugas (Satgas) Pelajar yang berkoordinasi setiap hari dengan Polresta Bogor Kota.

Selain itu, Hery menyambut baik dan mengapresiasi program SKCK Goes to School yang diinisiasi oleh Polresta Bogor Kota. Program ini baru-baru ini mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI.

"Dari Pemkot Bogor sangat mengapresiasi dan menyambut baik, terbantu dengan adanya SKCK Goes to School. Ini inovasi, bahkan nama Kota Bogor terangkat karena ini baru pertama kali di Indonesia, kata Pak Deputi KemenPPPA,” ujarnya.

Hery juga berencana memberikan apresiasi kepada jajaran Polresta Bogor Kota atas program inovasi yang dianggap sangat bermanfaat bagi Kota Bogor. * * *