JT– Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur (Jaktim) telah memulai program penanaman pohon produktif di sepanjang bantaran Kanal Banjir Timur (KBT) dengan melibatkan 194 ribu bibit atau benih sumbangan dari PT Antam Tbk. Penanaman ini mencakup lahan sepanjang tujuh kilometer dari Kelurahan Pondok Kopi hingga Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Wali Kota Jakarta Timur, M Anwar, melakukan penanaman pohon secara simbolis di lahan pertanian perkotaan (urban farming) Pintu Air KBT, Kelurahan Malaka Sari, Kecamatan Duren Sawit, pada Selasa (9/7).

Ia menyatakan bahwa penanaman ini bertujuan untuk memanfaatkan lahan kosong dan mendukung ketahanan pangan di daerah tersebut.

"Saya berpesan kepada kelompok tani dan Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (KPKP) untuk menjaga dan merawat pohon-pohon ini dengan baik," kata Anwar.

Ia menambahkan bahwa penanaman pohon produktif ini dapat berkontribusi pada penurunan inflasi di Jakarta Timur. "Kita pernah panen cabe sebanyak 3,5 ton pada tahun lalu. Ini dapat membantu menekan angka inflasi nasional sebesar 0,3 persen," ujarnya.

Anwar juga mengimbau masyarakat Jakarta Timur untuk memanfaatkan pekarangan rumah mereka untuk menanam pohon produktif guna mendukung ketahanan pangan. Ia mengungkapkan terima kasih kepada PT Antam Tbk atas sumbangan bibit tanaman produktif dan berharap perusahaan tersebut akan terus berkolaborasi dengan Pemkot Jaktim.

Direktur Pengembangan Usaha PT Antam Tbk, I Dewa Wirantaya, mengungkapkan harapannya agar bantuan bibit tanaman ini dapat memberikan manfaat bagi ketahanan pangan di Jakarta Timur. "Sejengkal tanah kita, anugerah Tuhan bisa kita berdayakan dengan baik. Jika kita memiliki niat baik untuk memberdayakan, salah satu contoh urban farming ini mudah-mudahan memberikan nilai manfaat dan kontribusi yang baik bagi kita semua," ujarnya.