Bamsoet tiba di Kantor DPP PKS pada pukul 14.16 WIB dan langsung disambut oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu serta Sekretaris Jenderal PKS Aboebakar Al Habsyi. Prosesi penyambutan dilakukan di area lobi gedung sebelum Bamsoet dan rombongan dibawa masuk ke ruang pertemuan untuk melanjutkan pembicaraan dalam suasana tertutup.

“Silaturahmi Kebangsaan ini merupakan bagian dari program MPR RI yang akan dilakukan menjelang transisi politik kepemimpinan nasional,” kata Bamsoet sebelumnya.

Kegiatan ini adalah bagian dari upaya MPR RI untuk menjalin komunikasi dan memperkuat hubungan dengan berbagai tokoh bangsa, menjelang transisi kepemimpinan nasional. Silaturahmi ini juga direncanakan akan dilakukan kepada Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden KH Maruf Amin, Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, serta para mantan Presiden dan Wakil Presiden termasuk Megawati Soekarno Putri, Susilo Bambang Yudhoyono, Try Sutrisno, Hamzah Haz, Jusuf Kalla, dan Boediono.

Selain itu, Bamsoet menyebutkan bahwa silaturahmi akan dilakukan kepada mantan Ketua MPR RI, pimpinan partai politik, serta pimpinan organisasi sosial kemasyarakatan dan organisasi keagamaan.

Bamsoet menjelaskan bahwa tujuan dari Silaturahmi Kebangsaan adalah agar MPR RI tetap membumi di berbagai kalangan, berfungsi sebagai rumah kebangsaan yang menjaga kemajemukan bangsa, pengawal ideologi Pancasila, penegak konstitusi, serta menjadi benteng untuk tetap berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). * * *