Bone Bolango, 29 Agustus (JT) - Desa Wisata Botubarani di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo telah meraih piagam penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai destinasi wisata yang memiliki populasi Hiu Paus terbesar yang berdekatan dengan daratan.
Aryanto Husain, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, menyebut penghargaan ini sebagai pencapaian luar biasa bagi objek wisata Hiu Paus di Desa Botubarani dan juga bagi Provinsi Gorontalo.
Baca juga : Cuaca Ekstrem Tidak Halangi Wisatawan Berkunjung ke Dieng
"Meskipun ada beberapa lokasi di Indonesia yang memiliki data tentang Hiu Paus, namun hanya di Gorontalo yang memiliki jarak yang sangat dekat dengan daratan," ujar Aryanto.
Aryanto menegaskan bahwa selain penghargaan MURI, destinasi wisata khusus Hiu Paus di Desa Botubarani juga berhasil meraih peringkat ketiga dalam kategori daya tarik pengunjung pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2023.
"Program ADWI adalah sebuah program nasional yang tentunya akan memperkuat citra Gorontalo, terutama ketenaran desa wisatanya," tambah Aryanto.
Baca juga : Museum Sultra Raih Angka Kunjungan 20 Ribu Orang di 2024
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma, menyatakan bahwa saat upacara pemberian penghargaan MURI dan peringkat ketiga kategori daya tarik pengunjung ADWI di Jakarta pada hari Minggu (27/8), ia mewakili Bupati Bone Bolango, Hamim Pou.
Ishak mengungkapkan, dengan adanya dukungan dana untuk pengembangan kawasan wisata, Desa Wisata Hiu Paus Botubarani memiliki potensi untuk menjadi tujuan wisata kelas dunia.