JT - Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto mengajak semua elemen untuk bersama-sama menangkal aksi perundungan (bullying) sesama anak-anak.
"Soal pengawasan terhadap anak, itu tanggung jawab kita bersama, baik dari pemerintah, aparat penegak hukum (APH), lembaga pengawasan anak, sekolah, maupun masyarakat," ungkapnya di Cibinong, Jawa Barat, Selasa.
Baca juga : KAI Menanggung Biaya Pendidikan Anak Korban Kecelakaan KA Cicalengka
Dalam kurun 1 bulan terakhir, terdapat tiga aksi perundungan di Kabupaten Bogor yang menjadi perhatian publik, yakni di Kecamatan Pamijahan, Bojonggede, dan Tamansari.
Rudy mengajak semua pihak untuk sama-sama menjaga masa depan anak dengan cara melakukan pengawasan dan memberikan perhatian lebih, baik di lingkungan sekolah maupun di ruang terbuka lainnya.
Ia berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi di Kabupaten Bogor karena dapat merusak masa depan anak.
Baca juga : Kabupaten Serang, Banten Laporkan Nihil Kasus Baru COVID-19 di Awal Tahun 2024
"Mereka adalah calon pemimpin masa depan, jangan rusak generasi emas kita dengan cara membiarkan kejadian seperti ini terjadi kembali," ujar Rudy.
Selain dapat merusak masa depan, Rudy mengemukakan bahwa aksi perundungan ini juga dapat berdampak pada mental dan psikologi korban.