JT - Slow travel atau ragam perjalanan dalam durasi yang lebih lama di tempat tujuan, di mana mereka dapat menciptakan hubungan yang lebih dalam dengan budaya dan masyarakat setempat, sehingga menghasilkan pengalaman perjalanan yang bermakna sedang menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.
Dalam keterangan resmi Agoda di Jakarta, Rabu, penelusuran soal slow travel telah meningkat tiga kali lipat dalam lima tahun terakhir berdasarkan data milik Google Trends.
Baca juga : Pemkot Bandung Percantik Kampung Wisata Braga
"Di dunia yang serba cepat saat ini, banyak wisatawan menyadari keinginan untuk memanfaatkan liburan mereka dengan beristirahat sejenak dari kesibukan sehari-hari dan menjalin hubungan yang lebih dalam dengan orang-orang dan tempat-tempat yang mereka kunjungi,” kata Senior Country Director Indonesia di Agoda Gede Gunawan.
Menanggapi tren tersebut, pihaknya kemudian memberikan delapan rekomendasi tempat yang cocok bagi masyarakat untuk melakukan slow travel yaitu:
1. Khao Lak, Thailand
Baca juga : Pantai Carita Dibanjiri Pengunjung Saat Liburan
Surga surfing Khao Lak menjadi tujuan wisata santai paling populer di Asia, bukan tanpa alasan. Banyak pantai dan tempat wisata alamnya yang kurang dikenal, namun merupakan tempat indah yang sempurna untuk bersantai dan menghilangkan penat sehari-hari. Di malam hari, bar dan restoran di sekitar jalan Phet Kasem adalah tempat yang tepat untuk menikmati musik rakyat Thailand dan bahkan mungkin permainan snooker yang dimainkan oleh para pemain lokal.
2. Seoul, Korea Selatan