JT - Kantung parkir yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, untuk truk atau angkutan khusus tambang yang melintas di sekitar wilayah Parungpanjang, kini mampu menampung 200 kendaraan.
"Hasil peninjauan kami hari ini mungkin untuk 200-an truk itu sudah bisa menampung. Mudah-mudahan bisa kita percepat (pembangunannya) sambil digunakan," ungkap Penjabat Bupati Bogor Asmawa Toseu saat meninjau kantung parkir di Desa Gorowong, Parungpanjang, Senin.
Baca juga : Polisi Ungkap Kekerasan Anak di Bekasi yang Berujung Kematian, Orang Tua Jadi Tersangka
Ia menjelaskan, pembangunan kantung parkir tersebut sudah memakan waktu sekitar tiga bulan, sehingga diharapkan usai Lebaran 1445 Hijriah bisa langsung digunakan oleh pelaku transportasi angkutan tambang.
"Mudah-mudahan sudah bisa digunakan pasca-libur Lebaran ini. Sambil berjalan perbaikannya, pembangunannya hari ini kita cek kesiapannya," kata Asmawa.
Sementara itu, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor Dadang Kosasih menjelaskan bahwa pembangunan kantung parkir di perbatasan wilayah Parungpanjang, tepatnya di Desa Ciomas, Kecamatan Tenjo, saat ini memasuki tahap pengerasan tanah menggunakan bebatuan.
Baca juga : Polda Metro Jaya Siapkan Penjemputan Paksa Terhadap Firli Bahuri Jika Mangkir Lagi
"Sebagian sudah pengerasan jalan, tinggal sebagian lagi masih tanah," kata pria yang akrab disapa Hengki itu.
Ia menjelaskan, meski belum rampung, tapi kantung parkir seluas 4,2 hektare dengan kapasitas 1.000 truk itu kini sudah bisa digunakan sebagian untuk transporter.