JT - Penjabat Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menyatakan bahwa Bandara Dhoho Kediri sudah siap untuk beroperasi dengan tingkat kesiapan mencapai 100 persen, hanya menunggu keputusan dari pemerintah pusat.
Dalam keterangan yang diberikan pada Minggu, Pj Gubernur Jatim mengungkapkan bahwa pemerintah provinsi terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk menentukan jadwal operasional Bandara Dhoho Kediri, yang diharapkan dapat dimulai saat arus mudik Lebaran 2024.
Baca juga : Dua Hakim yang Bebaskan Ronald Tannur Divonis 7 Tahun Penjara
"Kami melihat bahwa semua persiapan di Bandara Dhoho sudah mencapai 100 persen. Kami berusaha agar bandara ini segera dioperasikan. Kami berharap operasional bisa dimulai pada tanggal 5-6 April 2024, sesuai dengan keinginan kami," kata Adhy Karyono dalam keterangannya.
Ia telah melakukan peninjauan langsung ke Bandara Dhoho Kediri pada Sabtu (30/3). Saat ini, semua permasalahan terkait izin bandara tersebut telah terselesaikan, dan infrastrukturnya juga sudah 100 persen. Semua fasilitas yang diperlukan juga telah tersedia.
Adhy Karyono juga mengakui bahwa saat ini pembahasan terkait moda transportasi darat telah dilakukan. Transportasi tersebut diharapkan dapat mendukung terutama daerah-daerah di sekitar bandara.
Baca juga : Presiden Tetapkan Keputusan Presiden tentang Cuti Bersama ASN 2024
"Kini, fokus kita adalah konektivitas moda transportasi darat. Sebelumnya, pemerintah provinsi juga telah mendukung trayek-trayek transportasi darat yang terkoneksi dengan lima kabupaten yang menjadi penghubung di sekitar bandara," ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa sudah ada satu maskapai yang siap untuk beroperasi di Bandara Dhoho Kediri, dengan izin operasional bandara tersebut telah diterbitkan. Beberapa maskapai lainnya juga sedang dalam proses.